Dongker Rilis Album Debut 'Ceriwis Necis'
(Dongker Luncurkan Album Debut "Ceriwis Necis"./ Foto:Dongker) |
The Jakarta Pride - Dongker, band indie asal Bandung, akhirnya
merilis album debut mereka yang berjudul "Ceriwis Necis". Album yang
dikemas dengan 17 lagu, 17 balaclava, dan 17 video visual ini diluncurkan pada
24 Mei 2024.
Secara garis besar, album ini mengangkat tema tentang "Bagaimana kekuasaan mengintimidasi ruang personal yang rapuh". Tema tersebut dibalut dengan cerita-cerita personal mendetail yang dialami oleh para personel Dongker.
Eksplorasi Musik dan Cerita Personal
"Ceriwis Necis" menghadirkan eksplorasi
musik yang beragam. Dua lagu dalam album ini, "Mati Saja" dan
"Dengarkan Tanah", menggunakan penggalan lirik bahasa Inggris.
Terdapat pula penggunaan terompet dan gitar distorsi tebal yang dikolaborasikan
dengan Raka Soetrisno (Kinder Bloomen) dan Made Dharma (Sunlotus & Deadly
Weapon) dalam lagu "Kau Si Lagu Sedih".
Salah satu lagu yang menarik perhatian adalah "Kau Si Lagu Sedih". Lagu ini menjadi satu-satunya lagu Dongker yang menceritakan kisah di luar pengalaman mereka sendiri. Lagu ini terinspirasi dari pengalaman Delpi menemani kawannya saat istrinya meninggal. "Kau Si Lagu Sedih" juga memiliki komposisi yang paling pop dan mudah didengar dengan pengulangan reff sebanyak 3 kali.
Proses Kreatif dan Pesan Album
Menurut Arno Zarror, drummer Dongker, "Album ini merupakan rangkuman cerita gorong-gorong yang dialami Dongker selama 3 tahun kebelakang." Dzikrie Arethusa, gitaris Dongker, berharap album ini dapat menjangkau lebih banyak pendengar dan memperluas jaringan pertemanan mereka. Delpi Suhariyanto, vokalis Dongker, menambahkan bahwa "Ceriwis Necis" merupakan proyek pertama yang melibatkan banyak orang dan menjadi karya paling jujur dari Dongker dan dirinya sendiri.
Visualisasi dan Agenda Selanjutnya
Artwork album "Ceriwis Necis" dikerjakan oleh Aurora Arazzi. Ia memvisualisasikan tema album dengan menggunakan objek-objek keseharian yang sering ditemukan di jalan, seperti kerucut lalu lintas, pembatas jalan, lampu jalan, panel listrik, dan jendela gedung. Objek-objek tersebut dipotong ke lembaran kertas kalkir, ditumpuk, dan dipindai menggunakan mesin.
Setelah perilisan album ini, Dongker telah merencanakan dua agenda besar. Pertama, tur Indonesia di bulan Juni-Juli. Kedua, showcase album di bulan November. Versi fisik album "Ceriwis Necis" akan dirilis dalam dua format: kaset oleh Greedy Dust & Copyright Reserved pada bulan September dan vinyl oleh Disaster Records pada bulan November.
"Ceriwis Necis" merupakan album debut
yang kuat dan penuh eksplorasi dari Dongker. Album ini memadukan tema sosial
yang kritis dengan cerita-cerita personal yang menyentuh. Bagi para penggemar
musik indie, "Ceriwis Necis" adalah album yang wajib didengarkan.
Post a Comment